TURUNAN FUNGSI
TRIGONOMETRI
Turunan dari suatu fungsi
trigonometri merupakan fungsi trigonometri yang berbeda. Berikut disajikan
tabel fungsi awal dan turunan fungsi trigonometri yang dijadikan sebagai acuan
dasar.
Fungsi Awal
|
Turunan Fungsi
|
f(x) = sin x
|
f '(x) = cos x
|
f(x) = cos x
|
f '(x) = -sin x
|
f(x) = cosec x
|
f '(x) = -cosec x. cotan x
|
f(x) = sec x
|
f '(x) = sec x. tan x
|
f(x) = tan x
|
f '(x) =sec2 x
|
f(x) = cotan x
|
f '(x) = -cosec2 x
|
Pembuktian turunan Fungsi trigonometri sinus
Jika f(x) = sinx ⇒ f’(x) = cosx
[Pembuktian]
Dengan menggunakan pendekatan limit fungsi atau rumus
umum turunan, turunan fungsi sinus dapat dibuktikan, yaitu:
|
Pembuktian Turunan fungsi trigonometri cosinus
Jika f(x) = cosx ⇒ f’(x) = - sin x
[Pembuktian]
Sama seperti pembuktian turunan sinus pembuktian
menggunakan pendekatan limit fungsi atau rumus umum turunan , seperti dibawah
ini:
|
Pembuktian Turunan fungsi trigonometri tangenJika ,
[Pembuktian]
Pembuktian turunan fungsi tangen dapat menggunakan rumus turunan fungsi hasil bagi
.
Maka,
|
Turunan Fungsi trigonometri Cosecan
Jika f(x) = cosec x , maka f'(x) = - cot x . cosec x
[Pembuktian] Misalkan diketahui fungsi cosecan f(x) = cosec x, pembuktian rumus turunannya sebagai berikut: |
Turunan Fungsi Secan
Jika f(x) = sec x, maka f'(x) = tan x . sec x
[Pembuktian] |
Turunan Fungsi Trigonometri Cotangen
Jika f(x) = cot x, maka,
[Pembuktian]
|
Tentukan turunan fungsi trigonometri dari fungsi-fungsi
dibawah ini!
1. f(x) = sin x cos x
[Penyelesaian]
Gunakan rumus turunan fungsi hasil kali,
2.
[Penyelesaian]
Gunakan rumus turunan fungsi hasil bagi,
3. f(x) = 2 sin x – 5 cos x
3. f(x) = 2 sin x – 5 cos x
[Penyelesaian]
f(x) = 2 sin x – 5 cos x
f’(x) = 2cos x + 5sin x
4.
[Penyelesaian]
Soal No 4 ini merupakan gabungan fungsi aljabar dan fungsi
trigonometri, kalau lupa silahkan dilihat lagi turunan fungsi aljabar,
5. Turunan dari f(x) = sin
(5x – 2)
[Penyelesaian]
f(x) = sin (5x – 2)
f’ (x) = 5 cos (5x – 2 )
PERSAMAAN
GARIS SINGGUNG PADA KURVA
1. Gradien garis
singgung
|
||||
|
||||
Apabila garis ABdiputar pada titik
A maka titik B akan bergerak mendekati titik A (h→0) maka tali busur ABmenjadi
garis singgung (g) pada kurva y = f(x) di titik A (a,f(a))dengan gradient
Sehingga persamaan garis singgung pada kurva y = f(x) di
titik A (a,f(a)) atau A (x1,y1) adalah
Contoh :
Diketahui y=cos 2x
Tentukan persamaan garis singgung
di x=300
Jawab:
y=cos 2x
x= 30 => y= cos 600
=
titik (x,y) = (300 , )
m
=y’
= 2(-sin2x)
=
-2 (sin 600)
=
-2
=
-√3
Persamaan garis singgung
y-y = m (x-x )
y - = -√3 (x-300)
y = - √3 (x-300)
DALIL l’HOSPITAL
Jika maka diturunkan
maka diturunkan lagi hingga
Contoh
Tentukan limit fungsi berikut.
Jawaban :
FUNGSI NAIK DAN FUNGSI TURUN
|
|
|||||
|
dan x2
dalam interval a ≤ x ≤ b berlaku :
x2
> x1 f(x2) >
f(x1) (gb. 1)
2.
Fungsi f(x) disebut
fungsi turun pada interval a ≤ x ≤ b, jika untuk setiap x1 dan x2 dalam interval a ≤ x ≤ b berlaku :
x2 >
x1 f(x2) <
f(x1) (gb. 2)
3.
Fungsi f disebut
fungsi naik pada titik dengan absis a, jika f’ (a) > 0
4.
Fungsi f disebut
fungsi turun pada titik dengan absis a, jika f’ (a) < 0
NILAI STASIONER
|
|||
Jenis – jenis nilai stasioner
|
|
|
|
x > a diperoleh f’(x) < a
Fungsi yang mempunyai sifat demikian dikatakan fungsi f(x)
mempunyai nilai
stasioner maksimum f(a) pada x = a dan titik (a,f(a)) disebut titik
balik maksimum.
2. Nilai stasioner di titik B dan
D.
|
|
|
|
x > b diperoleh f’(x) < 0
Fungsi ini
mempunyai nilai stasioner belok turun f(b) pada x = b dan titik (b,f(b))
disebut titik belok.
b. Pada : x < d diperoleh f’ (x) > 0
|
|
|
x > d diperoleh f’ (x) >
d
fungsi ini mempunyai nilai stasioner
belok turun f(d) pada x = dan titik (d,f(d))
disebut titik belok
Pada titik B atau D sering hanya
disingkat nilai stasioner belok.
3. Nilai stasioner di titik E
|
|
|
x = e diperoleh f’(x) = 0
|
Fungsi ini mempunyai nilai stasioner minimum
f(e) pada x = e dan titik (e,f(e))
disebut titik balik minimum.
Contoh :
Diketahui y=sin 2x diantara
interval 0 ≤ x ≤ 2∏
Ditanya : a) fungsi naik, interval
x= … ?
b) fungsi turun, interval x= …?
c) titik-titik stasioner dan jenis-jenisnya
Jawab :
a)
y = sin 2x
y’= 2 cos
2x
fungsi
naik, y’> 0
2 cos 2x > 0
cos 2x > 0
misal cos
2x=0
2x = 900
+ k 3600
x= 450
+ k 1800
k=0 => x = 450
k=1 =>
x = 2250
2x = 2700
+k 3600
x= 1350 +k 1800
k= 0
=> x =1350
k=1 =>
x = 3150
00 450 1350 2250 3150 3600
Uji x= 300
cos 2x = cos 2 X 300
= cos 600
= > 0
fungsi
naik, interval x: 0 ≤ x ≤ atau
b)
fungsi turun : y’< 0
interval x :
c)
titik stasioner : y’=0 didapat
x= 450 => y= sin 900 = 1
x= 1350
=> y= sin 2700 = -1
x=2250
=> y= sin 4500= sin
900 = 1
x=3150 => y=
sin6300 = sin 2700 = -1
titik max : (450, 1),
(2250, 1)
titik min : (1350, -1), (3150,
-1)
sangat sangat membantu kak infonya
BalasHapussearchengineland